Rabu, 23 Oktober 2019

KABINET JOKO WIDODO DAN MA'RUF AMIN DARI ASPEK PSIKOLOGIS DAN KOMPETENSI

Setelah diumumkan 23 Oktober 2019 mengenai kabinet kerja jilid II, maka saya kan langsung tampilan aspek psikologis dan Kompetensi dari masing-masing Menteri.


Hasil gambar untuk disc kepribadian
Karakteristik DISC. Matode yang saya gunakan untuk menetukan karakteristik masing-masing
Menteri di Kabinet Kerja Jokowi Jilid II

Namun tidak semua bisa di prediksi, karena tidak semua Menteri sering muncul di Media, jadi saya hanya tampilkan beberapa nama Menteri saja. Namun Kompetensi itu akan bisa sangat berubah seiring bertambahnya waktu dan pengalaman. 

Btw, jika mau melihat tulisan saya lainnya tentang politik bisa langsung klik di bawah ini yah:
Prediksi Capres-Cawapres 2024 
Aspek Psikologi Jokowi-Amin dan Prabowo-Sandiaga

Untuk kompetensi yang saya tulis adalah kompetensi yang dibutuhkan di jabatan saat ini. Misalkan pak Tito Karnavian, kompetensi yang saya ukur adalah kompetensi sebagai Mendagri, bukan sebagai KAPOLRI. * (minim) ** (punya pengalaman namun tidak terlalu bersinggungan) *** (memiliki pengalaman yang sesuai) **** (Pakar)
Baiklah, kita langsung mulai saja:

1. Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan: Mohammad Mahfud
Kepribadian: Dominance dengan sedikit Influence.
Tipikal orang yang keras dan langsung to the point. Orientasi kerja pada hasil. Orang yang suka berbicara dan berinteraksi secara langsung.
Aspek Dominance dan Influence terlihat ketika beliau dipanggil pertama kali oleh Jokowi ketika ingin di "interview". Beliau langsung, tanpa mencla-mencle, dia berkata bahwa saya diminta untuk menjadi Menteri.
Dan orang Dominance ini adalah tipikal orang yang akan sangat cocok bekerja dengan kabinet Jokowi-Amin. (Silahkan baca referensi saya di Aspek Psikologi Jokowi-Amin)

Kompetensi: ****
Dari segi pengalaman -- Beliau memiliki pengalaman lengkap baik di Eksekutif, Yudikatif dan Legislatif. Secara umum, dengan seluruh jajaran Menteri yang dibawah kordinasinya, beliau tidak akan mengalami hambatan yang terlalu berarti.

Prediksi 2024:
Seperti yang sudah saya katakan di tulisan sebelumnya, bahwa peluang beliau sangat bagus jika menjadi CAWAPRES 2024, hanya saja beliau tidak tergabung dengan partai politik, sehingga agak sedikit sulit mendapatkan kendaraan yang dapat mengantarnya ke bursa CAWAPRES 2024.


2. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian: Airlangga Hartarto
Kepribadian: Steadiness cenderung Influence

Tipikal orang yang Menghindari Konflik, tidak terlalu senang jika harus berbeda pendapat. Dia akan mencari cara agar tidak terlalu terlihat berseberangan dengan orang lain.
Ketika dalam Bursa Calon Ketum Golkar, beliau diisukan akan disaingi oleh Bambang Soesatyo yang diusung oleh beberapa DPD (kata media sih seperti itu) dan oleh beberapa saya Golkar, sempat santer isu bahwa Golkar terpecah. Namun dengan dijadikannya Bambang Soesatyo menjadi Ketua MPR, maka situasi Golkar kembali menjadi kondusif.

Kompetensi: ***
Sebagai Ketum Golkar, kita tak bisa pungkiri bahwa beliau adalah orang yang sangat mampu mengatasi berbagai perbedaan pandangan dengan cara yang manis dan apik.

Prediksi 2024:
Selama ini KETUM Golkar tidak memiliki daya saing yang benar-benar mumpuni sebagai CAPRES (kecuali pak JK, walaupun tetap gagal di Pilpres 2009). Sehingga kalaupun beliau mencalonkan diri, prediksi saya hanya sebagai CAWAPRES 2024.



3. Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan: Muhajir Effendy

Kepribadian: Compliance 


Tipikal orang punya perhitungan yang sangat baik ketika harus memutuskan sesuatu. Perlu diketahui, bahwa tipikal orang Compliance itu adalah orang yang berorientasi pada hasil akhir, walaupun kadang dalam prosesnya seringkali menghadirkan polemik, namun dia akan tetap menjalankannya. Orang Compliance bukanlah tipikal orang yang takut dibenci karena mengambil keputusan yang dia anggap tepat.

Kompetensi: **
Sebagai mantan Menteri Pendidikan, memang banyak komentar yang netizen yang cukup kritis terhadap beberapa kebijakan beliau. Sebenarnya Kementerian Pendidikan masih dibawah Koordinasi Menko PMK yang sekarang diembannya. 


4. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi: Luhut Binsar Panjaitan


Kepribadian: Dominance Mutlak



Tipikal orang yang keras, dan berani berseberangan dengan apa yang dipikirkan oleh publik.

Kompetensi: ****
seandainya ada kursi Wapres-2, maka sebenarnya sejak awal pemerintahan Jokowi, Luhut (LBP) adalah sosok Wapres-2. Tidak akan saya komentar tentang kompetensi beliau, karena ini adalah jabatan di periode yang kedua.


5. Menteri Pertahanan: Prabowo Subianto

Kepribadian: Dominance Mutlak




Hasil gambar untuk prabowo ke istana negara
Bagian tangan Pak Prabowo yang
menunjukkan gestur bahagia
Tidak berbeda jauh dengan pak Luhut Panjaitan. Namun karakter Dominance pak Prabowo jauh lebih tinggi dibanding yang lain. Kita dapat dengan mudah membaca bahasa tubuh beliau apakah dia sedang marah atau senang.
Maka ketika beliau keluar dari istana setelah bertemu pak Jokowi, saya sudah memprediksi bahwa beliau pasti diajak bergabung, hal ini terlihat dari bahasa tubuh beliau yang seperti sedang menari (khususnya di bagian tangannya)

Kompetensi: ****
Agak sedikit unik loncatan karir beliau di pemerintahan. Setelah lama menjabat sebagai Panglima Kostrad dan Kopassus, beliau langsung menjadi Menhan, tanpa menjadi Panglima TNI ataupun KASAD. Tetapi pengalamannya memimpin partai Gerindra patut diacungi jempol.
Salah satu tugas Menhan adalah penyediaan alutsista, dan ketika di debat Capres 2019, beliau menguasai tentang penyediaan, pengadaan serta harga.



6. Menteri Sekretaris Negara: Pratikno

Kepribadian: Compliance 
Karena tipikal beliau yang Compliance, maka sebenarnya saya tidak terlalu berharap banyak kalau beliau hadir di konfrensi Pers. Kalaupun ada konfrensi pers, maka beliau adalah orang yang sangat terlalu berhati-hati menjaga kalimat yang keluar dari mulutnya. Tipikal orang yang mendekati sempurna ketika menjaga sebuah rahasia.


Kompetensi: ****
Dengan tipikal diatas, beliau adalah orang yang sangat tepat menduduki jabatan ini. Karena selama periode pertama, dia tidak memiliki isu apapun, maka saya menganggap beliau adalah orang yang berkompeten di bidang ini.


7. Menteri Dalam Negeri: Tito Karnavian

Kepribadian: Dominance cenderung Compliance

Pak Tito adalah seorang yang tegas dalam berkata-kata, dan to the point. Jika dia berkata A, maka A itulah yang sebenarnya terjadi. Tidak terlalu lihai dalam mengatur kata-kata sehingga kalimat yang keluar dari mulutnya, dapat kita langsung menebak situasi yang terjadi.

Kompetensi: **



Sebagai seorang mantan KAPOLRI sebenarnya saya lebih suka melihat beliau di Menpan RB. Kementerian dalam Negeri mungkin masih sedikit berhubungan dengan pekerjaannya dulu, karena Kemendagri juga mengurus masalah otonomi daerah, pengangkatan kepala daerah serta layanan publik lainnya. Jadi kalau dari segi pengalaman, masih harus dilihat kedepannya.


Prediksi 2024:
Sebagai seorang Mendagri memang agak sulit jika langsung lompat menjadi Capres 2024. Seandainya beliau menunjukkan terobosan yang luar biasa, bukan tidak mungkin 2024 akan ikut Pilpres, namun prediksi saya sebagai CAWAPRES.

8. Menteri Luar Negeri: Retno Lestari Marsudi

Kepribadian: Compliance 


Tipikal orang yang bekerja dalam kesunyian. Orang yang sangat menjaga rahasia. Kemampuan beliau dalam berpidato atau konfrensi pers (khususnya dalam penyusunan kata), bukan dikarenakan karakteristik Influence, tetapi lebih karena pengalamannya sebagai Menteri Luar Negeri.

Kompetensi: ****



Tidak bisa dikomentari lagi. Lihatlah prestasi yang dicapainya sehingga Indonesia bisa mendapatkan beberapa panggung di dunia internasional.


Prediksi 2024:
Seandainya 2024, Presidennya berasal dari daftar nama Menteri yang ada saat ini ataupun berasal dari PDIP, Nasdem, Golkar; maka kemungkinan besar beliau tetap akan menjadi Menlu di 2024 mengingat kemampuannya sebagai Menlu yang diatas rata-rata.


9. Menteri Agama: Fachrul Razi

Kepribadian: Dominance cenderung Compliance


Tipikal orang yang keras, namun di satu sisi terlihat mampu meredam konflik yang ada dengan pendekatan yang personal.

Kompetensi: *



Sebagai seorang mantan Anggota Dewan Kehormatan TNI (koreksi saya yah kalau salah), apa yang diembannya sekarang mungkin berbeda jauh dengan apa yang selama ini dikerjakannya. Namun seandainya beliau ada tugas khusus untuk menghilangkan radikalisme, mungkin saja keputusan ini bukanlah keputusan yang salah. Saya menunggu apa yang akan dikerjakannya.


10. Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia: Yasonna Laoly


Kepribadian: Dominance cenderung Compliance


Sejak beliau di DPR, saya memantau karakteristik beliau yang berapi-api ketika berbicara. Dia tidak segan-segan berkata keras untuk sesuatu yang dianggapnya tidak sesuai dengan apa yang dipikirkannya. Ketika menjabat Menteri di periode pertama, karakter itu sepertinya agak sedikit memudar, karena beliau jarang terlihat berapi-api. Namun ketika beliau hadir di ILC ketika membahas RUU KUHP, karakter beliau kembali terlihat ketika dia mengkritik mahasiswa yang hadir yang ternyata mereka tidak menguasai isu yang dibahas.

Kompetensi: ****



Jika berbicara mengenai kompetensi, maka beliau adalah orang yang cocok. Sekali lagi, ini hanya berbicara mengenai kompetensi. Sedangkan untuk mengukur kinerja beliau, saya tidak akan berkomentar karena bukan bidang saya.


11. Menteri Keuangan: Sri Mulyani Indrawati

Kepribadian: Compliance cenderung Influence
Karakter Compliance secara umum adalah orang yang sangat menjaga rahasia. Namun karakter influence juga berulang kali terlihat ke umum, khususnya ketika beliau bergabung dengan "Elek Yo Band" (Band musik yang diisi oleh para menteri)

Kompetensi: ****



Saya tidak perlu komen, saya yakin Anda semua sudah tahu tentang kompetensi beliau.

12. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan: Nadiem Makarim
Kepribadian: Compliance 
Sebagai seorang mantan CEO Gojek yang masuk dalam golongan Unicorn, beliau tidak terlalu sering tampil di muka umum jika dibandingkan CEO lainnya. Ini karena karakteristik beliau yang Compliance

Kompetensi: *
Perlu kita lihat lebih lanjut, karena sebagai Mendikbud, jauh berbeda dengan CEO sebuah perusahaan swasta. Perusahaan Swasta adalah Profit Oriented, sedangkan Kemendikbud adalah perusahaan yang menyalurkan dana dari pemerintah ke masyarakat.

13. Menteri Kesehatan: dokter Terawan
Kepribadian: Influence
Karakteristik ini sebenarnya belum tentu benar, karena saya hanya mendapatkan info dari Video di Socmed dimana beliau sering kali mengajak interaksi para pasiennya dengan suasana cair dan terbuka.

Kompetensi: ***
Sebagai seorang pemimpin di RSPAD, jabatan sekarang masih berhubungan langsung dengan pekerjaan sebelumnya. Hanya saja terobosan yang selama ini dilakukan adalah dalam bagian tugasnya sebagai seorang DOKTER dengan pasiennya, bukan sebagai seorang pemimpin Rumah Sakit (mungkin yah, karena mungkin saja karena tidak diekspos).

14. Menteri Sosial: Juliari Batubara
Belum bisa dikasih komentar

15. Menteri Ketenagakerjaan: Ida Fauziah

Belum bisa dikasih komentar

Hasil gambar untuk ginanjar kartasasmita dan agus gumiwang
Agus Gumiwang adalah anak dari
Mantan Menteri era Orde Baru
Ginanjar Kartasasmita
16. Menteri Perindustrian: Agus Gumiwang Kartasasmita
Kepribadian: Steadiness
Karakteristik beliau adalah orang yang tidak terlalu banyak bicara ataupun muncul di media khususnya ketika beliau menjadi Menteri Sosial. Itulah salah satu ciri dari karakter Steadiness.

Kompetensi: **
Saya memberi dua bintang karena saya belum pernah melihat beliau memiliki pengalaman yang berhubungan langsung dengan Perindustrian, namun beliau pernah menjadi anggota MPR dari utusan golongan yang mewakili Pengusaha. Beliau juga pernah menjadi Dirut dan Komisari Utama di sebuah perusahaan.


17. Menteri Perdagangan: Agus Suparmanto
Belum bisa dikasih komentar


18. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral: Arifin Tasrif
Belum bisa dikasih komentar

19. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat: Basuki HadimuljonoKepribadian: Steadiness dan Influence
Hasil gambar untuk basuki hadimuljono salaman
Pak Basuki bersalaman dengan Pak
Basuki (",)
Beliau sebenarnya adalah orang Steadiness yang cukup kuat. Namun ada kecenderungan Influence yang sering kali muncul. Hal ini bisa terlihat dari beberapa tindakan beliau yang menunjukkan sisi lain dari kehidupannya diluar pekerjaan.
Tipikal orang yang tidak ingin menunjukkan emosi di depan banyak orang serta bukan orang yang terlalu lihai dalam berkata-kata. Tetapi sisi humoris beliau sangat terlihat di beberapa kesempatan.

Kompetensi: ****
Beliau sampai saat ini adalah salah satu ujung tombak dari program Presiden Jokowi di bidang infrastruktur. Beberapa pekerjaan yang sebelumnya terbengkalai, dapat diselesaikan; begitu juga dengan rencana pembangunan yang dicanangkan Presiden dapat dieksekusi dengan sangat baik.


20. Menteri Perhubungan: Budi Karya
Karakter: Influence cenderung Dominance
Karakter ini memang kelihatannya agak sedikit unik. Tipikal orang Influence yang cenderung Dominance menujukkan sikap yang optimis (bahkan super optimis). Seorang risk-taker. Salah satu contoh yang bisa kita lihat adalah ketika beliau menggantikan Ignatius Jonan sebagai Menteri Perhubungan dimana dia ditantang Presiden Jokowi untuk menyelesaikan Bandara Internasional Soekarno-Hatta sesuai target, dan dia berkata sanggup (walaupun pada kenyataannya Bandara tersebut akhirnya belum siap 100% ketika sudah masuk tengat waktu). Namun dia adalah seorang risk-taker.

Kompetensi: ***
Komentar saya atas terpilihnya beliau dalam Kabinet jilid 2 adalah murni karena kepribadian beliau yang sangat dibutuhkan oleh Presiden Jokowi. Banyak yang menyindirnya di dunia maya (khususnya Twitter) mengenai harga tiket pesawat yang tinggi dan lainnya. Tetapi saya rasa Jokowi-Amin membutuhkan orang yang over optimis dan risk-taker seperti pak Budi Karya.

21. Menteri Komunikasi dan Informatika: Johnny G. Plate
Belum bisa dikasih komentar

22. Menteri Pertanian: Syahrul Yasin LimpoKepribadian: Dominance cenderung Influence
Sejak beliau memimpin Sulawesi Selatan, karakteristik Dominance beliau sangat menonjol

Kompetensi: ****
Ketika beliau dipanggil pertama kali ke Istana, saya sudah memprediksi beliau akan menjadi menteri Pertanian, karena dia adalah Gubernur yang mampu menjadikan Provinsi Sulawesi Selatan sebagai lumbung beras nasional di era dia memerintah Sulawesi Selatan. Jadi kalau berbicara mengenai kompetensinya di bidang Pertanian, saya beri bintang 4.

23. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan: Siti Nurbaya
Belum bisa dikasih komentar

24. Menteri Kelautan dan Perikanan: Edhy Prabowo
Belum bisa dikasih komentar

25. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi: Abdul Halim Iskandar
Belum bisa dikasih komentar

26. Menteri Agraria, Tata Ruang, dan Kehutanan: Sofjan Jalil
Karakteristik: Compliance
Beberapa kali mendapatkan posisi yang berbeda di era Pemerintahan Jokowi (baik periode 1 ataupun 2), beliau adalah salah satu Menteri yang jarang sekali berbicara di media. Mungkin juga karena isu di Kemeteriannya tidak terlalu banyak disorot, namun juga karena kepribadian beliau yang Compliance (Introvert)

Kompetensi: ****
Beliau adalah orang yang memiliki pengalaman di Kementerian, bahkan bukan cuma di Agraria dan Tata Ruang. Salah satu prestasi beliau adalah pembagian sertifikat tanah kepada ribuan pemilik tanah. 


Maaf, lagi capek , nanti dilanjutkan lagi... Karena tulisan ini ditulis berdasarkan mood dari sang penulis hehehehe

27. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional dan Kepala Bappenas: Suharso Monoarfa28. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi: Tjahjo Kumolo29. Menteri BUMN: Erick Thohir30. Menteri Koperasi dan UKM: Teten Masduki
31. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif: Wishnutama32. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Anak: Gusti Ayu Bintang Darmavati33. Menristek dan Kepala Badan Riset Inovasi Nasional: Bambang Brodjonegoro34. Menteri Pemuda dan Olahraga: Zainudin Amali
35. Kepala Staf Kepresidenan: Moeldoko36. Sekretaris Kabinet: Pramono Anung37. Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal: Bahlil Lahadalia38. Jaksa Agung: ST Burhanuddin